Nama
Kelompok : 1. Diky Mulyana Sanjaya
2. Moch. Ryan Sandhika
3. Kamal
4. Rizchita Hardian FDP
5. Bagus Suryatama
Tujuan
: Kantor PT. XL Axiata, Mega Kuningan, Jakarta
Nama
Staff : Risha Octarina
strengths,
weaknesses, opportunities and threats ( SWOT )
STRENGTHS
:
-
Memiliki
banyak tower yang tersebar di Indonesia
-
Jaringan
terluas
-
Cepat
dalam akses internet
-
Memiliki
banyak tawaran paket menarik
-
Kualitas
pelayanan yang relatif baik dari pesaing
|
WEAKNESS
-
Tarif
Relatif lebih mahal
-
Sinyal yang tidak stabil jika cuaca sedang buruk
-
Terlalu banyak syarat dan ketentuan
|
OPPORTUNITIES
-
Program
e-toll yang ada dapat dijadikan acuan untuk pengisian saldo kartu via pulsa
-
masyarakat
yg mengeluh karena kecepatan akses dapat menjadi peluang utk dijadikan
pelanggan
-
menjelang
MEA 2015, akan menjadi bertambah masyarakat di Indonesia
-
Pengiriman
uang cepat
-
Semakin
tingginya jumlah pengguna smartphone
|
THREATS
-
Banyaknya pesaing
-
Menawarkan nilai yang lebih
|
STRENGHT
Kekuatan
dari PT. XL Axiata adalah sudah memiliki lebih dari puluhan ribu tower atau
menara pemancar yang tersebar di seluruh Indonesia secara luas. Dengan
tersebarnya puluhan ribu tower tersebut dapat menyebabkan jangkauan sinyal dari
XL yang sangat bagus dan kecepatan akses internet yang cepat (3G). XL pun
menghadirkan layanan XL 3G Rood agar layanan 3G lebih maksimal dan optimal.
Mempunyai banyak pilihan paket untuk Blackberry atau Android dengan harga yang
bersaing. Serta mempunyai cakupan
wilayah yang lebih luas, kapasitas data yang lebih besar, dan kualitas layanan
yang lebih baik.
WEAKNESS
Kelemahan XL antara lain yakni terdapat pada masalah
tarif yang mahal jika dibanding dengan operator lain, pilihan paket yang
harganya menjadi naik, sinyalnya pun tidak stabil jika cuaca sedang buruk, dan
juga terlalu banyak syarat dan ketentuan atau embel-embel sehingga
membingunggkan pengguna.
OPPORTUNITIES
PT.
XL Axiata Memiliki kesempatan/peluang yang sangat prospektif dalam bidang
telekomunikasi. Pada jaman serba canggih seperti sekarang ini banyak sekali
yang dapat menjadi prospektif program untuk XL. Seperti misalnya e-toll yang
sudah ada pada jaman pemerintahan SBY, kalau biasanya orang yang memiliki kartu
e-toll harus mengisi saldo dengan cara mendatangi bank yang mungkin relatif
jauh, mungkin PT. XL dapat menjadikan hal ini sebagai peluang dengan bekerja
sama dengan penyelenggara kartu e-toll untuk mempermudah pengguna kartu mengisi
saldo dengan cara via pulsa misalnya. Selanjutnya dari sisi akses internet atau
jaringan, PT. XL merupakan salah satu yang terbesar. Melihat bahwa masyarakat
Indonesia yang tidak suka dengan proses akses yang lambat memungkinkan XL untuk
menggaet pelanggan dengan tawaran yang menarik dari sisi kecepatan, hanya saja
dari segi harga memang XL masih relatif mahal. Menjelang MEA 2015 tentu jumlah
masyarakat di Indonesia akan bertambah, begitu pula dengan pengguna smartphone.
Mau tidak mau mereka harus memakai jasa layanan telekomunikasi yang ada di
Indonesia, hal ini dapat dijadikan acuan untuk menambahkan jumlah pengguna XL
dengan mambahkan jaringan yang kuat mengingat bahwa di luar Indonesia akses
terhadap internet atau jaringan komunikasi relatif cepat agar tidak lari ke
pesaing lain, serta dengan tawaran harga yang bersaing. Pengiriman uang cepat
atau e-banking juga dapat menjadi prospek yang baik mengingat pengguna/nasabah
bank di Indonesia yang banyak.
THREATS
Ancaman bagi XL antara lain adalah banyaknya
pendatang baru yang bersaing dalam dunia operator seluler di Indonesia, baik
dari dalam atau luar negeri. Tidak hanya pendatang baru yang menjadi ancaman
XL, namun kompotitor terdahulu yang benar-benar mengancam dengan menawarkan
nilai yang tinggi, sehingga dalam hal ini XL harus benar-benar menanggapinya
dengan serius
Tidak ada komentar:
Posting Komentar