Sabtu, 26 November 2011

Peranan pemasaran dalam perusahaan dan masyarakat

Pemasaran (Inggris:Marketing) adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa dalam kaitannya dengan memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia.
Manajemen Pemasaran adalah salah satu kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan perusahaannya, untuk berkembang, dan untuk mendapatkan laba. Proses pemasaran itu dimulai jauh sejak sebelum barang-barang diproduksi, dan tidak berakhir dengan penjualan. Kegiatan pemasaran perusahaan harus juga memberikan kepuasan kepada konsumen jika menginginkan usahanya berjalan terus, atau konsumen mempunyai pandangan yang lebih baik terhadap perusahaan (Dharmmesta & Handoko, 1982).
Secara definisi, Manajemen Pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang bertujuan menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980).
Konsep inti pemasaran
konsep inti pemasaran meliputi :

  • kebutuhan (needs), keinginan (wants), dan permintaan (demands)
  • produk dan jasa
  • nilai kepuasan dan mutu
  • pertukaran, transakasi dan hubungan
  • pasar
Manusia harus menemukan kebutuhannya terlebih dahulu, sebelum ia memenuhinya. Usaha untuk memenuhi kebutuhan tersebut dapat dilakukan dengan cara mengadakan suatu hubungan. Dengan demikian pemasaran bisa juga diartikan suatu usaha untuk memuaskan kebutuhan pembeli dan penjual (Swasta, 1996).
peran pemasaran dalam organisasi
menurut Webster Jr. peran pemasaran dalam organisasi ada 2 tipe yaitu:

  1. jenjang organisasional
  2. jenjang manajerial
1. JENJANG ORGANISASIOANAL
jenjang organisaional berkaitan dengan peran pemasaran sebagai kultur, strategi dan taktik
jenjang organisasional terbagi atas 3 peran penting yaitu
  • korporate (Corporate Marketing)
  • unit bisnis strategi (Strategic Marketing)
  • operasional (Marketing Management)
- Korporate (corporate Marketing)
peran pemasaran di jenjang korporate ini mencakup :
  1. mengoperasioanalisasikan filosofi konsep dasar pemasaran dengamn cara mengkampanyekan (mempromosikan) orientasi pemasaran kepada pelanggan yakni senantiasa mengutamakan kebutuhan, keinginan, dan kepuasan pelanggan
  2. memperkirakan daya tarik pasar dengan cara mengananlisis kebutuhan dan karakteristik pelanggan
  3. mengembangkan nilai keseluruhan perusahaan atau good will
ketiga peran utama tersebut bertujuan membangun kultur perusahaan artinya lebih mengutamakan nilai dan keyakinan dasar berkaitan dengan kepentingan pokok pelanggan
- Unit bisnis marketing (strategic marketing)
peran pemasaran di jenjang strategic marketing ini mencakup
  1. menentukan bagaimana berkompetisi dengan para pesaing bisnis tertentu
  2. memutuskan dengan siapa, kapan dan bagaimana cara menggalang kemitraan
- Operasional ( Marketing Management)
peran pemasaran dijenjang operasional ini mencakup :
  1. merumuskan dan mengimplementasikan program-program pemasaran yang didasarkan pada bauran pemasaran (marketing mix yaitu :
  • produk (product)
  • penetapan harga (price)
  • distribusi (place)
  • promosi (promotion)
2.   mengelola hubungan yang harmonis dengan pelanggan dan penyalur
pada jenjang ini pemasaran diutamakan sebagai TAKTIK
2. JENJANG MANAJERIAL
sedangkan jenjang manajerial berkaitan dengan peranan manajemen pemasaran didalam mengimplementasikan fungsi-fungsi manajemen yang didukung oleh keterampilan manajemen tertentu yang diperlukan untuk menunjang kelancaran proses manajemen
  • manajemen puncak
  • manajemen menengah
  • manajemen bawah
PERANANAN MANAJEMEN PUNCAK
  1. sebagai pengambil keputusan akhir, pengendali, pengalokasi sumber daya dan negoti  kepengtingan perusahaan . sebagai pemberi informasi yang menekankan peranannya sebagai pusat pemantau
  2. manajemen puncak terutama harus memiliki kemampuan konseptual dan sedikit keterampilan teknis
PERANAN MANAJEMEN MENEGAH
  1. sebagai pemberi informasi menekankan peranannya sebagai penyebar berita, sebagai penyambung lidah/wakil anggota
  2. manajemen madya terutama memiliki kemampuan konseptual lebih banyak ketimbang manajemen bawah dan sedikit keteampilan teknis
PERANAN MANAJEMEN BAWAH
  1. sebagai simbol andalan, pemimpin dan penghubung menekankan perannya antar pribadi
  2. manjemen bawah terutama harus lebih banyak memiliki kemampuan teknis
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (selanjutnya dalam artikel akan disingkat CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya (namun bukan hanya) perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan.

CSR berhubungan erat dengan "pembangunan berkelanjutan", di mana ada argumentasi bahwa suatu perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya harus mendasarkan keputusannya tidak semata berdasarkan faktor keuangan, misalnya keuntungan atau deviden melainkan juga harus berdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untuk jangka panjang.
Konsumerisme adalah paham atau ideologi yang menjadikan seseorang atau kelompok melakukan atau menjalankan proses konsumsi atau pemakaian barang-barang hasil produksi secara berlebihan atau tidak sepantasnya secara sadar dan berkelanjutan. Hal tersebut menjadikan manusia menjadi pecandu dari suatu produk, sehingga ketergantungan tersebut tidak dapat atau susah untuk dihilangkan. Sifat konsumtif yang ditimbulkan akan menjadikan penyakit jiwa yang tanpa sadar menjangkit manusia dalam kehidupannya.
http://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaran
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_pemasaran
 http://id.wikipedia.org/wiki/Tanggung_jawab_sosial_perusahaan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar